*persahabatan bagai kepompong, merubah ulat menjadi kupu-kupu* ,penggalan dari lagu yang bisa dibilang sederhana tersebut menurutku mengandung arti yang sangat beda. Apa bedanya?
Bedanya tersebut jadi seperti apakah kupu – kupu tersebut nanti?
Bagus bila kupu – kupu itu menjadi indah , tapi jika kupu- kupu itu menjadi buruk, gimana? Siapa yang akan disalahkan? Jelas ya di kutipan kalimat pertamanya yaitu “persahabatan”.
Lalu apakah bila kita salah memilih sahabat akan mempengaruhi sikap dan tingkah laku kita? Ya jawabannya, Sahabat adalah orang yang SANGAT berpengaruh di masa Sekolah. Jika kita tak punya sahabat, kita mau berteman dengan siapa? Guru? Satpam? Atau mungkin Tukang kunci pintu sekolah ?
Tentu tidak bukan, maka dari itu , pilihlah sahabat dengan benar, gak papa dah dibilang pemilihan klo itu membuat kamu lebih baik di masa yang akan datang.
Trus klo kita salah memilih sahabat, apa coba akibatnya ? tentu banyak juga bukan , bisa aja menjadi pengaruh buruk dalam prestasi, bisa juga karena membentuk suatu komplotan (yang bisa di bilang GENG ) akan lebih terpengaruh pada komplotan tersebut, ia bagus jika komplotannya anaknya baik2, klo tidak’’? ?? (jawab sendiri) , bisa juga kita malah membandel pada orang tua , atau mungkin bisa juga jauh pada orang2 yang kita “sayangi” jika lebih mementingkan sekomplotan persahabatan yang tidak baik.
Halah , .hahaha ,, bahasanya ribet ya , maklum , cowo t bukan tugasnya nulis2 gini kayaknya,,wkwk.. Cuma mau share aja , kan lucu juga klo 5 tahun kedepan masih ada tulisan2 gini di blog ku.
Akhirnya t ya kembali ke inti , benar benar pilih teman , klo bisa ya semuanyalah di temani, karena kita kan satu ,memiliki sahabat dekat juga gpp ,asal sahabat itu bisa menuntun kita kearah yang baik , pintar pintar juga memilih sahabat, liat sisi positif dan negatifnya dulu.
Mungkin sampai sini dulu bacotku di malam minggu ini , Assalamu’alaikum .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar